Berikut ini adalah contoh laporan :
Berkunjung ke Museum Bung Karno
Pada hari libur kemarin, saya dan keluarga berkunjung ke Museum Bung Karno yang berada di Kota Blitar, Jawa Timur. Selain untuk mengisi libur sekolah, kami berkunjung untuk mengetahui dan lebih mengenal sejarah Indonesia.
Sebelum berangkat, tentunya saya sudah menyiapkan barang-barang yang akan dibawa. Seperti obat-obatan, alat ibadah, makanan, dan sebagainya. Sabtu, 10 Agustus 2013 kami berangkat menuju stasiun pukul 06.00. Tiba di Stasiun Kota Baru, kami menunggu kereta api yang akan berangkat pukul 07.00 itu. Dan setelah kereta beranjak meninggalkan stasiun saya mulai tidak sabar ingin segera tiba di Kota Blitar.
Akhirnya, setelah kurang lebih 4 jam di dalam kereta, kami pun tiba di Stasiun Blitar pukul 11.00. Kami segera pergi ke Museum Bung Karno menggunakan becak dengan jarak
1 km dari stasiun. Sesampainya di museum, kami mulai melangkah mengelilingi museum itu.
Saya merasa kagum dan terhenti sejenak untuk melihat patung garuda Indonesia yang berdiri kokoh. Disana juga terdapat banyak lukisan Bung Karno serta pahlawan lainnya. Masih banyak benda-benda sejarah lain di museum itu, seperti bendera merah putih, dan jenis-jenis uang.
Setelah puas berkeliling, kami menyempatkan untuk pergi berziarah ke makam Bung Karno dan membacakan doa untuk beliau. Disana juga sudah banyak orang yang berziarah pula. Makam Bung Karno ini berada tidak jauh dari Museum Bung Karno tadi.
Tidak lupa kami pergi ke pusat oleh-oleh khas Blitar. Kami berkeliling dan membeli cukup banyak oleh-oleh seperti baju, tas, pernak-pernik, makanan khas Blitar, dan sebagainya. Di tempat itu, pedagang menjual dagangannya dengan harga terjangkau.
Sekarang, saatnya kami kembali ke stasiun untuk pulang. Kami ke stasiun juga menggunakan becak. Kereta rapi menuju Malang berangkat sekitar pukul 15.30. Sama halnya berangkat, pulang pun menempuh kuang lebih 4 jam. Keseruan di Kota Blitar membuat saya ketagihan kesana.
Saya sangat senang pergi ke Kota Blitar. Kekaguman saya terhadap Museum Bung Karno juga tidak bisa dipungkiri. Selain itu, saya juga memperoleh tambahan pengetahuan , wawasan, dan pengalamab yang tidak akan terlupakan.
Demikian contoh laporan dari saya, semoga bermanfaat.
Jangan lupa tinggalkan komentar yaa ..
Akhirnya, setelah kurang lebih 4 jam di dalam kereta, kami pun tiba di Stasiun Blitar pukul 11.00. Kami segera pergi ke Museum Bung Karno menggunakan becak dengan jarak
1 km dari stasiun. Sesampainya di museum, kami mulai melangkah mengelilingi museum itu.
Saya merasa kagum dan terhenti sejenak untuk melihat patung garuda Indonesia yang berdiri kokoh. Disana juga terdapat banyak lukisan Bung Karno serta pahlawan lainnya. Masih banyak benda-benda sejarah lain di museum itu, seperti bendera merah putih, dan jenis-jenis uang.
Setelah puas berkeliling, kami menyempatkan untuk pergi berziarah ke makam Bung Karno dan membacakan doa untuk beliau. Disana juga sudah banyak orang yang berziarah pula. Makam Bung Karno ini berada tidak jauh dari Museum Bung Karno tadi.
Tidak lupa kami pergi ke pusat oleh-oleh khas Blitar. Kami berkeliling dan membeli cukup banyak oleh-oleh seperti baju, tas, pernak-pernik, makanan khas Blitar, dan sebagainya. Di tempat itu, pedagang menjual dagangannya dengan harga terjangkau.
Sekarang, saatnya kami kembali ke stasiun untuk pulang. Kami ke stasiun juga menggunakan becak. Kereta rapi menuju Malang berangkat sekitar pukul 15.30. Sama halnya berangkat, pulang pun menempuh kuang lebih 4 jam. Keseruan di Kota Blitar membuat saya ketagihan kesana.
Saya sangat senang pergi ke Kota Blitar. Kekaguman saya terhadap Museum Bung Karno juga tidak bisa dipungkiri. Selain itu, saya juga memperoleh tambahan pengetahuan , wawasan, dan pengalamab yang tidak akan terlupakan.
Demikian contoh laporan dari saya, semoga bermanfaat.
Jangan lupa tinggalkan komentar yaa ..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar